Hyundai Indonesia Akan Umumkan Harga Kona Electric Terbaru. Akan Jadi Yang Termurah!
Sluk Bluk Oto - Tahun ini, PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) akan menambah satu lagi lineup kendaraan listriknya untuk menemani Ioniq 5 dan Ioniq 5. Mobil listrik tersebut ialah KOna Electric yang dimana versi yang dipasarkan nantinya sudah berupa generasi keduanya.
Peluncurannya juga diagendakan dalam waktu dekat di dalam acara bertajuk ALOHA Mid Year Event di PIK2 pada 23 hingga 26 Mei 2024 mendatang. Dikarenakan peluncurannya akan diadakan sebentar lagi, maka harga jualnya juga akan ketahuan tidak lama lagi.
Chief Operating Officer (COO) HMID, Fransiscus Soerjopranoto berpendapat bahwa pihaknya sudah menetapkan harga jual untuk Kona Electric terbaru, yaitu Rp 500 jutaan. Dengan harga jual segitu, tentunya Kona Electric akan diposisikan dibawah Ioniq 5.
“Range harganya betul sekitar Rp 500 jutaan. Harga itu sudah kita pantau dari sejak IIMS 2024 kemarin di bulan Februari 2024,” ujarnya dikutip dari kompas.com.
Dia juga mengatakan bahwa waktu pengiriman terhadap Kona Electric juga sudah diatur sedemikian rupa sehingga konsumen yang berminat untuk memesan mobil tersebut tidak akan menunggu unitnya datang ke garasi rumah.
Nantinya Kona Electric akan menjadi produk mobil listrik Hyundai Indonesia pertama yang dibekali baterai lokal. Sehingga, harga jual mobil listrik tersebut akan lebih terjangkau. Adapun pabrik baterai yang dioperasikan PT HLI Green Power sendiri, telah dibocorkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yaitu kuartal III/2024.
"Sementara pengirimannya, bersamaan dengan diresmikannya pabrik baterai lokal di Indonesia. Jadi pada saat pabrik baterai berdiri, itu kita sudah mulai kirim ke konsumen. Tidak lama lagi," tambah Soerjo.
Untuk spesifikasi untuk pasar Indonesia, sampai saat ini HMID belum memberitahukannya secara pasti kepada awak media. Namun berdasarkan spesidikasi pasar global, All New Kona Electric memiliki dua opsi baterai yaitu 48,4 kWh dan 65,4 kWh. Untuk versi 65,4 kWh memiliki jarak tempuh 514 km. Baterai 65,4 kWh itu bisa dicharge dari 10-80 persen dalam waktu 41 menit. Mobil tersebut bisa berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 7,8 detik saja.
Penulis: M Tegar Alhamsyah
Editor: Satwika